BANNIQ.Id.Majene. Terkait penerimaan asli daerah (PAD) tahun 2022 yang bersumber dari retribusi pelayanan parkir, maka Dinas Perhubungan Kab. Majene menggelar monitoring evaluasi dan pengawasan guna perbaikan kedepannya, yang digelar dikantor Dinas Perhubungan Majene, Rabu 25/05/2022.
Monev yang dipimpin langsung oleh Kadis. Perhubungan Ahmadiah, didampingi sekretaris Dishub Abdullah dan Kabid. Perhubungan Darat Juniyanti, dan diikuti sekitar 40 kolektor serta koordinator lapangan dan koordinator kecamatan.
Ahmadiah dalam arahannya mengharapkan kepada semua kolektor pada setiap titik agar setoran hasil kutipan parkir disetor paling lambat setiap tiga hari, agar hasil setoran tersebut tidak menyeberang sampai kebulan berikutnya. bila tidak menyetor dalam tempo tiga hari, maka akan ada Koordinator Lapangan dari Dinas Perhubungan yang datang langsung menjemput hasil retribusi parkir.
Kepada para koordinator lapangan yang berjumlah sekitar 10 orang, Ahmadiah menegaskan untuk tetap memantau dan mengawasi semua kolektor, siapa saja yang aktif serta rajin atau sebaliknya, untuk dilakukan tindakan tegas.
Ahmadiah berpesan kepada semua kolektor untuk tetap memberikan karcis parkir kepada semua orang, jangan lagi ada yang tidak memberikan karcis, dan agar dapat memberikan karcis sesuai dengan jenis kendaraan yang digunakan, bila menggunakan roda dua maka berilah karcis roda dua, dan bila menggunakan roda empat maka berilah karcis yang khusus roda empat, tidak boleh digabung gabung tegas Ahmadiah.
Dan kepada masyarakat yang mendapati petugas parkir yang tidak memberikan karcis parkir, agar tidak melayani jasa parkir tersebut, karena itu dianggap liar.
Dengan penerapan kedisiplinan dan etos kerja yang baik dari semua kolektor, kedepannya target PAD yang telah ditentukan dapat diwujudkan, minimal mendekati target tersebut. Karena disetiap titik lokasi parkir juga telah ditentukan target masing masing kolektor, dihitung berdasarkan jumlah karcis yang keluar, Ini juga sesuai dengan harapan Pimpinan di Kab. Majene.
Setiap tiga bulan sekali Dishub. Majene akan kembali menggelar rapat koordinasi atau monev, guna mengevaluasi sasaran atau target yang telah ditentukan, apa sudah mendekati atau sudah mencapai.
Target PAD pada retribusi tahun 2022 di Dishub. Majene sama dengan tahun 2021 kemarin yaitu 1,2 M’, walau pernah mendapat target pada tahun 2019 sebesar 800 Juta, inilah yang menjadi beban cukup besar yang harus dipikul oleh semua jajaran di Dinas Perhubungan Majene. Pemasukan PAD yang telah disetor pertanggal 20 Mei 2022 sudah lebih dari 200 juta. Mudah mudahan kedepannya dengan metode pressing Ahmadiah berharap akan semakin meningkat pendapatannya.|an-asd
