Sabtu, Desember 7, 2024

150 Kerajaan Bakal Hadiri Festival Maradika Mamuju

- Advertisement -

BANNIQ.Id.Mamuju.Festival Maradika Mamuju forum silaturahmi keraton Nusantara yang direncanakan akan berlangsung pertengahan bulan Desember 2019 di Mamuju dan akan dihadiri oleh 150 kerajaan se-nusantara, diyakini akan menjadi ruang yang sangat baik dalam memperkenalkan budaya pitu ulunnasalu dan pitu babana binanga yang melingkupi tanah mandar.

Wakil Bupati Mamuju H.Irwan SP Pababari yang juga adalah ketua Panitia saat ditemui diruang kerjanya (Kamis,1O Oktober 2019) mengungkapkan,meski dalam beberapa konten kegiatan terdapat spesifikasi kegiatan bersifat lokal Mamuju seperti ritual Mansosor manurung (prosesi adat pencucian pusaka manurung) dan sitammu uju ( forum musyawarah adat) namun secara umum kegiatan ini adalah ruang untuk memperkenalkan semua budaya yang ada ditanah mandar, karena semangatnya adalah bagaimana memunculkan suasana kebathinan semua stakeholder untuk menghadirkan nuansa sakral kerajaan dan budaya, sehingga dibutuhkan dukungan dan partisipasi dari semua elmen masyarakat dari paku hingga suremana.

Kegiatan yang dimotori oleh kerajaan Mamuju dan didukung penuh oleh pemkab Mamuju melalui leading sektor Dinas Pariwista ini, diagendakan akan menghelat beberapa jenis kegiatan diantaranya, pameran budaya, pentas seni, ritual adat, carnaval budaya, wisata, serta ceremoni pembukaan.

Bentuk pelibatan masyarakat telah dilakukan dengan berbagai pendekatan, mulai dari penjaringan tenaga Liaison Orgenizer (LO) yang direkrut dari SDM lokal untuk mendampingi dan memfasilitasi ratusan tamu yang akan datang ke Mamuju, hingga penyiapan sarana transportasi gratis bagi masyarakat yang ingin ke Pulau karampuan sebagai salah satu titik kegiatan.
“Ayo semua dukung kegiatan ini dengan minimal menggunakan sumberdaya kita masing-masing, ya minimal memperlihatkan keramahan masyarakat, sehingga para tamu yang datang akan rindu untuk kembali ke Mamuju” tutup Irwan.|ras.sm.

BERITA TERKAIT

Berita Populer

Komentar Pembaca

error: