Bupati Pasangkayu Yaumil Ambo Djiwa didampingi Sekkab, Muhammad Zain Machmoed Saat rapat Strategi Pengangkatan Guru Penggerak yang dihadiri beberapa anggota DPRD Pasangkayu(photo: Banniq.id)
BANNIQ.Id. Pasangkayu. Pemkab Pasangkayu dibawah kepemimpinan Bupati Yaumil Ambo Djiwa bersama Wakil Bupati Herni Agus, tak pernah luput perhatiannya dalam memperhatikan peningkatan SDM melalui pengembangan potensi tenga Pendidik di Kabupaten Paling Utara Provinsi Sulbar ini. Salah satu kebijakan yang dilakukan untuk mendukung program peningkatan SDM tenaga pendidik tersebut yakni dengan pengangkatan guru penggerak. Seperti halnya yang dilakukan oleh Pemkab Pasangkayu belum lama ini melalui kegiatan rapat strategi Pemkab Pasangkayu dalam pengangkatan guru penggerak, yang dipimpin langsung oleh Bupati Yaumil Ambo Djiwa didampingi oleh Sekkab Muhammad Zain Machmoed,S.Sos dihadiri calon guru penggerak, anggota Komisi III DPRD di Ruang meeting Bupati Pasangkayu.
Pada kesempatan ini Yaumil menyampaikan apresiasinya kepada seluruh calon guru penggerak dan pengajar parktik yang tengah mengikuti seleksi untuk lolos sebagai guru penggerak.
” Saya mengucapkan selamat dan memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh calon guru penggerak dan pengajar parktik yang sebentar lagi akan menyelesaikan seluruh rangkaian guru penggerak, kami meyakini untuk sampai ke tahap ini tidaklah mudah butuh tentu dibutuhkan perjuanagn olehnya kami mendoakan semoga semua calon guru penggerak Kabupaten Pasangkayu yang berjuang saat ini lulus menjadi guru penggerak dengan nilai yang membanggakan,” Ungkap Yaumil.
Pemkab Pasangkayu lanjut Yaumil, sangat mendukung program sekolah penggerak menjadi salah satu program unggulan Kemendikbudristek, karena dengan program ini sebut Yaumil akan melahirkan guru-guru yang inovatif, melahirkan kasek yang hebat dan pengawas sekolah yang hebat dan akhirnya akan melahirkan siswa-siswi yang unggul.
Anggota DPRD Pasangkayu saat mengikuti Rapat Strategi Pengangkatan Guru Penggerak(photo;Banniq.id)
untuk mencapai hal tersebut sambung Yaumil, tidaklah mudah karena tantangan yang dihadai dunia pendidikan juga tidak ringan khususnya para tenaga pendidik.
” Tantangan yang dihadapi oleh para tenaga pendidik kita saat ini cukup berat, apatah lagi saat ini kita masih berada pada masa transisi pasca Pandemi olehnya, para guru dituntut dapat mengimplementasikan pola pembelajaran yang menarik, inovatif dan menyenangkan dan relevan dengan dinamik saat ini untuk melahirkan peserta didik yang unggul di masa yang akan datang,” pungkasnya. I***