
BANNIQ.Id.Sulbar. Pasca insiden Kebakaran di Lantai Tiga Kantor Badan Pemeriksa Keuangan(BPK) Perwakilan Sulbar, Jumat, 19 April 2019, saat ini pihak BPK Perwakilan Sulbar dan Tim Dari BPK RI tengah melakukan inventarisasi kerusakan terhadap alat dan Aset kantor yang ikut terbakar dan dikena semprotan dari Armada Damkar Pemkab Mamuju.
Ditemui di Ruangannya, Senin(22/4/2019) Kepala Perwakilan (Kalan) BPK Sulbar, Eydu Oktain Panjaitan, menjelaskan bahwa sesuai prosedur normatif terkait insiden Kebakaran di Kantor BPK Perwakilan Sulbar sudah dilakukan, muali dari inventarisasi kerusakan peralatan yang ada maupun taksiran kerugian atas insiden tersebut.
” Mengenai kerusakan, sementara dilakukan inventarisasi, tim dari BPK RI sudah turun ke sini untuk melakukan inventarisasi alat dan aset kantor yang rusak baik yang terbakar maupun yang rusak karena terkena air waktu melakukan pemadaman api , sesuai SOP Pemadam memang harus demikian,” Terang Eydu kepada Banniq.Id, yang didampingi Kabag Humas,Frans

Semua aset atau peralatan kantor serta dokumen , sambung Eydu kini telah disimpan di auditorium BPK, yang sementara dilakukan inventarisasi dan perhitungan kerugian atas rusaknya alat-alat tersebut akibat kebakaran.
Perihal adanya dugaan sabotase terjadinya kebakaran tersebut, kata Rudi yang jelas masalah tersebut sudah dilaporkan kepada pihak kepolisian, apa yang harus dilakukan sudah dilakukan.
” Masalah ini sudah dilaporkan ke Pihak Kepolisian, apa yang harus kami lalukan kita sudah lakukan kita tunggu saja hasilnya, yang saat ini masih dinventarisasi dan dihitung kerugian yang ada atas insiden tersebut,” pungkasnya|smd.