Selasa, November 26, 2024

Puskesmas Tampa Padang Berikan Tindakan Maksimal Terhadap Bayi Terindikasi Stunting

- Advertisement -

BANNIQ.Id.Mamuju. Menyikapi kondisi bayi Sitti maryam (2) yang diketahui terindikasi stunting,Kepala Puskesmas (Kapus) Tampa Padang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, Nurhadiah mengungkap kondisi awal tersebut mengalami stunting,kata dia balita tersebut awalnya mengalami infeksi paru-paru hingga harus dirujuk ke Makassar.

“Bayi tersebut sebelumnya dirawat di puskesmas dengan keluhan kejang, sesak nafas dan tubuh kuning. Dokter puskesmas kemudian merujuk ke rumah sakit umum daerah (RSUD Mamuju) karena menurut dokter bayi mengalami infeksi paru-paru,” ujar Nurhadiah dalam keterangannya, Senin (10/4/2023).

Nurhadiah mengatakan setelah dirujuk ke RSUD Mamuju, balita tersebut dianjurkan oleh dokter dirujuk ke Makassar untuk memperoleh pengobatan maksimal. Hanya saja orang tua balita mengaku terkendala biaya.

“Jadi orang tua pasien menolak dan minta dipulangkan. Kendala biaya, tapi dokter anjurkan untuk selalu kontrol, tapi karena terkendala biaya tidak ada (kontrol) dan akhirnya putus pengobatan,” terangnya.

Nurhadiah kemudian mengungkap kondisi bayi tersebut mengalami penurunan berat badan drastis karena putus pengobatan oleh orang tuanya. Pihaknya kemudian ke rumah balita tersebut pada Sabtu malam (8/4) untuk membawanya ke puskesmas.

“Setelah putus pengobatan berat bayi mengalami penurunan dan kami tindak lanjuti untuk rujuk ke puskesmas,” jelasnya.

Dia menambahkan berdasarkan keterangan dokter bayi tersebut harusnya segera dirujuk ke Makassar untuk pengobatan. Namun orang tuanya disebut masih mengalami kendala di biaya.

Saat ini kata dia, balita tersebut sudah dirujuk kemabli ke RSUD Mamuju usai dilakukan observasi dan pemeriksaan di Puskesmas Tampa Padang. Pihaknya juga sudah menyalurkan donasi untuk orang tua balita tersebut guna meringankan biaya pengobatan.

“Sudah dirujuk ke RSUD Mamuju setelah kami observasi di puskesmas dan sudah ada donasi dari kami di puskesmas yang diberikan ke orang tuanya,” pungkasnya.|***

Baca Juga >>   Menteri Kebudayaan Kunjungi Kantor PWI Pusat
BERITA TERKAIT

Berita Populer

Komentar Pembaca

error: