
BANNIQ.Id.Mamuju.Dinas Pertanian Mamuju untuk tahun Anngaran 2021 tengah mempersiapkan lahan sekitar 12 ribu Hektar untuk Pengembangan Tanaman Kedelai. Jumlah tersebut merupakan bagian dari total pengembangan komoditas kedelai untuk Provinsi Sulbar, yang berkisar 50 Ribu Hektar.
Kepala Dinas Pertanian Pemkab Mamuju,Alwinuddin,SP Senin(9/11/2020) mengatakan untuk tahun tahun 2021 Distan Mamuju bekerjasama Distan Sulbar akan melakukan budidaya kedelai dengan luasan 12 ribu Hektar yang tersebar di 10 Kecamatan.
” Bekerja sama dengan Pemprov Sulbar, tahun ini kita akan melakukan pengembangan tanaman kedelai untuk Mamuju kita dikasi luasan 12 ribu Hektar dari 50 Hektar untuk Provinsi Sulbar, saat ini kita sedang melakukan Verifikasi Calon Petani Calon Lahan(CPCL),” terang Alwinuddin.
Alwi menambahkan, untuk maksimalnya pengembangan komoditas tersebut, pihaknya akan membantu petani kedelai tersebut untuk memudahkan pemasaran hasil panennya nanti.
” Untuk memaksimalkan program ini, kita akan membantu petani kedele tersebut untuk mempermudah pemasarannya, selama ini kan biasa petani kurang respon bila tidak jelas pemasarannya, mereka nanam untuk pemasarnnya tidak jelas nah pada budidaya kedele ini kita akan melakukan kerjasama calon pembeli Komoditas tersebut,” Timpalnya.
Alwi menegaskan pembelian komoditas kedele tersebut, seperti halnya yang ada di Kabupaten Polman, saat Mentan Sahrul YL melaluian panen raya kedele di desa Bumi Ayu Polman.
” Seperti baru-baru panen kedele di Polman saya ikut dalam kegiatan tersebut, yang dihadiri Pak Mentri Pertanian, hasil kedele masyarakat yang baru dipanen langsung dibeli ditempat oleh pembeli, itulah juga nanti yang akan kita lakukan di Mamuju untuk membantu petani kita pasarkan komoditasnya,” Pungkas Alwinuddin.| Asdar