BANNIQ.Id, Mamuju. – Warga Kelurahan Dayanginna, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, dikejutkan dengan penemuan jasad bayi berjenis kelamin perempuan di muara Sungai Anusu pada Sabtu (22/2/2025) sore. Penemuan ini menggemparkan warga sekitar dan memicu penyelidikan pihak kepolisian.
Jasad bayi malang tersebut pertama kali ditemukan oleh tiga anak yang sedang dalam perjalanan pulang setelah memancing. Ketiga saksi, yaitu Adnan (12), Arif (11), dan Alga (12), yang merupakan siswa SD Negeri Kasambang, awalnya mengira benda yang mengapung di sungai adalah boneka.
Namun, setelah mendekat, mereka menyadari bahwa itu adalah jasad bayi yang masih berlumuran darah.
“Baru tadi sore kejadiannya, tapi itu bayi masih baru karena masih berdarah dan ari-arinya masih bagus,” ujar nhiya salah seorang warga.
Temuan tersebut segera dilaporkan kepada warga sekitar, yang kemudian meneruskan informasi tersebut ke pihak berwenang.
Menindaklanjuti laporan tersebut, aparat Kepolisian Sektor (Polsek) Tapalang bersama petugas dari Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Tapalang segera tiba di lokasi sekitar pukul 16.00 WITA. Petugas melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi jasad bayi tersebut.
Bidan Amriani HS dari PKM Tapalang mengungkapkan bahwa bayi tersebut diperkirakan baru dilahirkan sekitar 2 hingga 3 jam sebelum dibuang. Bayi berjenis kelamin perempuan tersebut memiliki berat sekitar 1 kilogram.
“Kami perkirakan bayinya baru dilahirkan kurang lebih 2 sampai 3 jam yang lalu karena terlihat dari tali pusat masih segar,” ujar Bidan Amriani kepada wartawan Banniq.id.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap pelaku yang diduga telah membuang bayi tersebut. Polisi telah meminta keterangan dari para saksi dan mengumpulkan barang bukti di lokasi kejadian.
pewarta:Irham,Editor:Asdar