BANNIQ.Id.Jakarta. Penari yang terdiri Siswa dan Siswi SLTA di Polman yang tergabung dalam sanggar Tie-tie, telah memiliki debut nasional, karena para penari di sanggar ini telah beberapa kali menjuarai lomba tari tingkat nasional, dan atas prestasi itu, sanggar yang beralamat di Polewali Kabupaten Polman ini telah tampil di beberap kota di Turki pada tahun 2021 lalu yang keberangkatannya difasilitasi Kemenparekraf.
Terkait debut yang telah ditoreh oleh sanggar Tie-tie untuk skala nasional dan mancanegara, diurai oleh Irfan Wu,profesional organizer Pelita Mice yang memberangkatkan sanggar Tari Tie-tie lakukan performa di luar negeri.
” Nilai plus dari para penari dari Sanggar Tie-tie adalah kekompakan dan penjiwaan penuh dalam mengekspresikan tiap gerak tari yang mereka bawakan, saya kira ini yang menjadi penilaian sehingga sanggar Tie-tie ini telah beberapa menjuarai lomba tari nasional, dan mendapat kepercayaan untuk tampil di luar negeri,” ujar Irfan Wu, usai mendamping sanggar Tie-tie yang melakukan Performa pada Kegiatan Pagelaran.Seni Budaya Sulbar di Arena Smesco Exebition and Convention,Jakarta,Rabu(16/3)
Selain itu sebut Irfan Wu, penari sanggar Tie -tie juga dikenal memiliki daya kreasi yang tinggi, hal itu terbukti pada saat akan melakukan lawatan seni tari di Luar Negeri, mereka diminta membawakan baru.
” Satu hal lain yang menjadi nilai plus Penari Sanggar Tie-tie ini,mereka memiliki daya kreasi, hal.ini terbukti pada saat akan tampil di luar negeri,dua hari sebelum berangkat mereka Diminta membawakan tarian baru,dan mereka bisa bawakan dengan baik,” imbuhnya.
Untuk agenda lawatan ke luar negeri berikutnya, setelah Turki dan Barcelona,Sebut Irfan Wu, bulan Mei nanti mereka akan kembali tampil di India.|asdar