BANNIQ.Id, Pasangkayu — Badan Urusan Logistik (Bulog) Kabupaten Pasangkayu, Provinsi Sulawesi Barat memiliki beberapa program untuk menjaga stabilitasi pasokan dan harga pangan menjelang lebaran/hari raya idul Fitri 1445 H.
Diantaranya yakni program kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang mana Bulog bekerjasama dengan pemerintah daerah kabupaten Pasangkayu dalam hal ini Dinas Ketahanan Pangan.
“Bulog juga bekerjasama dengan TNI/Polri dalam kegiatan pasar murah dan melakukan operasi pasar khususnya di pasar smart kota Pasangkayu,” jelas Andi Tajuddin Abubakar kepala Bulog Pasangkayu saat dikonfirmasi melalui via WhatsApp, Minggu (31/03).
Lanjut, ia juga mengatakan bahwa stok beras yang ada sekitar lebih dari 250 ton. Dan ini mampu untuk ketahanan stok selama 5 bulan ke depan.
“Saat ini beras yang sudah tersalurkan sekitar 80 ton, ini khusus untuk wilayah kabupaten Pasangkayu. Diluar yang kami salurkan ke kabupaten Mamuju Tengah,” terang Andi Tajuddin.
“Selain itu, untuk harga beras SPHP yang kami salurkan mengacu atau mengikuti HET yang telah ditetapkan oleh pemerintah yaitu diharga Rp. 10.900/kg,” pungkasnya.|HR/***