BANNIQ.Id. Mamuju. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Junda Maulana hadir membahas kinerja Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Regional Sulbar dalam Forum Koordinasi Keuangan Pusat dan Daerah (FKKPD) pada Jumat, 18 April 2025 di Ruang Rapat Lantai 3 Kantor Kanwil Ditjen Perbendaharaan Sulbar.
Kegiatan ini diadakan oleh Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal (Ditjen) Perbendaharaan Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) dan dipimpin langsung oleh Tjahjo Purnomo selaku Kepala Kanwil.
“Kehadiran kami mewakili Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat untuk memperkuat sinergi dalam pengelolaan keuangan, tentunya demi pembangunan yang lebih efektif dan berkelanjutan sehingga dapat mewujudkan visi Gubernur dan Wakil Gubernur yaitu menjadikan Sulawesi Barat yang Maju dan Sejahtera.”, ucap Junda Maulana yang hadir bersama Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah Sulbar, Masriadi Nadi Atjo serta didampingi oleh Sekretaris Bapperida Muh. Darwis Damir.
Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Sulbar ini pun mengungkap, selain pembahasan kinerja APBN, pihaknya juga menyampaikan pandangan strategis mengenai tantangan dalam tata kelola anggaran, terkait Dana Transfer ke Daerah (TKD) dan Dana Dekonsentrasi ataupun Tugas Pembantuan (DK/TP).
“Harapannya melalui forum ini, koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah terus berjalan baik. Ada Tim Kerja yang dibuat dalam setiap persoalan yang akan dibahas dan dilaporkan pada pertemuan berikutnya.”tambahnya.
Lanjut, Junda Maulana mengatakan bahwa hasil dari Tim kerja akan didiskusikan dalam forum berikutnya, sehingga setiap kebijakan pemerintah dapat berdampak positif bagi masyarakat Sulawesi Barat./hmsbapperida/***
