BANNIQ.Id.Banjar Baru, Banjarbaru Kalsel ( humas kanwil) – Perhelatan MTQN ke XXIX yang digelar setiap dua tahun sekali ini dilaksanakan di Kabupaten Banjar Baru Kalimantan Selatan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Presiden RI KH. Ma’ruf Amin di dampingi Ibu Hj. Wury Ma’ruf Amin, Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas bersama Ibu Eny Retno Yaqut Cholil Qoumas, Kepala Sekretariat Wakil Presiden Ahmad Erani Yustika, Staf Khusus Wapres K. H. Masduki Baidlowi, Robikin Emhas dan Asrori S karni, serta Tim Ahli Wapres Farhat Brachma, Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor ( paman birin ) bersama Ibu Raudatul Sahbirin Noor.
MTQ Nasional ke 29 ini diikuti 1676 perserta berasal dari 34 Provinsi yang ada di Bumi Pertiwi, 135 Dewan Hakim dari seluruh Indonesia dengan melalui seleksi yang ketat dan 8 cabang Musabaqah dengan 23 golongan akan diperlombakan.
K.H. Ma’ruf Amin dalam arahan dan sambutannya saat membuka MTQ menjelaskan bahwa perkembangan kehidupan beragama di Indonesia selama ini relative menggembirakan, terutama pada tingkat pelaksanaan ritual keagamaan yang didukung oleh meningkatnya penyediaan sarana dan fasilitas keagamaan yang ditunjukan dalam kegiatan keagamaan yang tumbuh subur.
“Salah satu program pembangunan bidang agama adalah peningkatan pemahaman dan pengembangan nilai keagamaan di masyarakat dan diantaranya melalui MTQ ini. Kegiatan ini merupakan kegiatan syiar islam dan ikhtiar untuk mengagungkan kalam ilahi untuk meneguhkan kesuciannya memperkuat keimanan dan memperluas edikasi daripada fungsi kitab suci Al-Quran bagi umat islam,” jelasnya.
“Oleh karena itu, sambung Wakil Presiden, yang juga merupakan penasehat MUI Pusat ini, tema yang diangkat dalam MTQ ini yaitu,“Dengan MTQ Nasional Kita Tingkatkan Kualitas SDM yang Unggul dan Qurani untuk Mewujudkan Masyarakat yang Religius dan Moderat ”, saya nilai sangat tepat dengan kondisi saat ini.
Sementara itu Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas dalam sambutannya mengatakan, ” MTQ Nasional XXIX tahun ini sangat special, setelah melalui pandemic yang cukup berat. Pada tahun 2020 MTQ ke 28 diselenggarakan dengan sangat ketat akibat covid-19.
“Hari ini dengan tetap menjaga protocol Kesehatan kita Bersama-sama memeriahkan syiar Al-Quran dari kota seribu sungai, gegap gempita itu bahkan terasa jauh sebelum perhelatan ini digelar. Bukan hanya peserta yang mempersiapkan diri, namun seluruh rakyat Indonesia menunggu moment hari ini sebagai sebuah kerinduan akan lantunan merdu para Qori-Qori’ah atau sekedar berdecak kagum memandangi karya-karya kaligrafi Al-Quran yang sangat indah,” terang Gusmen.
Kakanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Barat H. Syafrudin Baderung sangat optimis pagelaran MTQ dua tahunan ini akan melahirkan qari-qari’ah, hafidz-hafidzah, muratthil- muratthilah dan cabang lainnya generasi quran yang handal dan bisa membawa harum indonesia di kancah internasional. dan Alhamdulillah kafilah Provinsi Sulawesi Barat dibawah komando Pj. Gubernur Sulbar Akmal Malik bisa meraih Prestasi.
” kemarin Pj. Gubernur, ketua LPTQ dan Karo Tapem dan Kesra, Pelatih dan Official memberikan semangat kepada seluruh peserta, agar memiliki semangat, motivasi dan nyali juara, bahwa kitapun bisa menjadi juara seperti mereka, bila mereka bisa tentu kitapun bisa, kuncinya, ada pada tekad, kesungguhan, telaten dan selalu belajar ” urai kakanwil yang belum genap sebulan menakhodai kanwil kemenag Sulbar penuh optimis.
sambil membaca pesan para leluhur mandar dalam ungkapan kalindaqdaq, ” Bismillah akkeq letteqna Alepuq pelliaqna Turang loana Lailaha Illallah. (Bismillah angkat kakinya Alif langkahnya Tutur katanya
Lailaha Illallah).” Manu-manu apa tiaq
Pole di dappingallo, Zikkir bambaqna Koroang pecawannaq. (Burung apa gerangan Yang datang disaat subuh, Zikir suaranya,
Al-Qur’an tawanya )
Selamat MTQ, kami datang dengan Cinta kembali dengan Prestasi ” Tutup H. Syafrudin Baderung yang di amini oleh seluruh peserta.|***