BANNIQ.Id. Sulbar. Pembangunan Kantor Pengadilan Tinggi (PT) Sulbar yang saat ini tengah berlangsung, dam masih melakukan pemadatan dengan mengangkut tanah timbunan melintasi jalan arteri dan tanah timbunan tersebut berceceran di ruas jalan arteri depan lokasi Pembangunan Kantor PT Sulbar. Akibatnya pengguna jalan yang melintas mengeluhkan ceceran mateian timbunan tersebut karena dapat membahayakan penggunan jalan.
” Sebaiknya setiap selesai mengangkut timbunan harus dibersihkan sisanya yang terbuang ke jalan, karena kita ini pengguna jalan merasa terganggu karena dapat membahayakan apalagi kalau hujan, jalanan menjadi licin karen sisa timbunan tersebut,” keluh syardi seorang pedagang keliling yang setiap hari melintasi jalannan arteri, jumat(25/1/24).
Pembersihan limpahan material timbunan di Jalan Arteri oleh pihak PJN BPJN Sulbar(foto:repro)
Mengatasi kondisi ini, Ternyata Pihak BPJN SUlbar telah berulang kali melakukan pembersihan setiap kali limpahan material tersebut mengotori Jalan.
“Yang masuk ruas kami pas belokan ke kejaksaan tinggi jalan Martadinata selalu kami bersihkan dan kami sudah ditegur pusat namun tiap sudah di bersihkan dalam waktu sekejap kotor lagi pak Kami sudah jenuh pak,” Ujar PPK 1.1 PJN BPJN Sulbar, Andi Wahida Tantu,ST;MT, via Pesan Waatshaap, Minggu(28/1/24).
Mengkonfiramsi Hal ini, konsultan Pembangunan Kantor Pengadilan Tinggi Agama (PTA) yang juga sementara melaksanakan pembangunan menegaskan kalu pekerjaan Timbunan di PTA selesai di Bulan November.
” Pekerjaan penimbunan di PTA sudah selesai akhir november tahun lalu, dan kalau ditelusuri akan kelihatan sumbernya,” Jelas Konsultan Pengawas Pembangunan PTA Yamin,ST.
Sementara itu Pihak Pelaksana Proyek Pembangunan Kantor PT Sulbar PT Jonjoro Panrita Kampoeng, tidak memberi respon setelah Banniq.Id mengkonfirmasi via Chat Waatshaap, jumat925/1/24)