BANNIQ.Id, Pasangkayu— Pelayanan administrasi kependudukan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat, diperkirakan terancam terhenti disebabkan oleh minimnya anggaran, dan bahan pembuatan administrasi kependudukan akan segera habis.
Kepala Dinas Dukcapil, Musbar Lasibe membenarkan hal tersebut, bahwa dengan minimnya anggaran dan bahan-bahan pembuatan administrasi kependudukan yang hanya akan bertahan sampai tahun depan, maka kemungkinan besar akan terancam terhenti pelayanannya.
“Benar adanya, saat ini kami akan kehabisan bahan-bahan pembuatan administrasi kependudukan dan saya perkirakan bahan yang ada saat ini hanya akan bertahan hingga tahun depan,” ungkapnya saat diwawancarai diruang kerjanya, Rabu (14/9).
Selain iti ia juga mengungkapkan, dirinya mengajukan permintaan penambahan anggaran dalam pembahasan anggaran perubahan Tahun Anggaran (TA) 2022 untuk mengantisipasi kekurangan material pembuatan administrasi kependudukan.
“Hasilnya akan diketahui dalam minggu ini dan semoga saja apa yang menjadi permintaan kami dapat diterima dan terealisasi,” harapnya.
Laporan : Hendi Rusli/***