BANNIQ.Id.Sulbar. Setelah beberapa pekan terakhir kasus Positif Covid 19 untuk Provinsi Sulbar mengalami penurunan drastis bahkan pernah Zero kasus, namun beberapa hari terakhir kembali melonjak di angka 100 kasus.
Berdasarkan data yang dirilis oleh Satgas Covid 19 Sulbar, untuk penambahan kasus pada tanggal 1 Juli 2021 terdapat 101, rilis data tersebut melalui New All Record atau NAR.
” Update data covid 19 untk hari ini tgl 01 Juli 2021 sesuai dg data NAR (New All Record), sebanyak 101 kasus positif, untuk Mamuju tengah 1 kasus, Majene 3 kasus Polman 5 kasus, Mamasa 17 kasus, Pasangkayu 25 kasus dan Mamuju 50 kasus,” beber Jubir Satgas Covid 19 Sulbar Safaruddin DM, via Waatshaap, Jum’at (2/7/2021).
Lebih jauh Safar, sapaan karib Safaruddin DM menguraikan tentang kluster kasus penambahan Covid 19 untuk Pasangkayu,Mamasa dan Mamuju. Pasangkayu 25 kasus sebut Safar, adalah kluster keluarga dengan riwayat pelaku perjalanan. 17 orang adalah Kontak Erat (KE) dari pelaku perjalanan dari Jakarta.
Kemudian 5 orang adalah kontak erat dari pelaku perjalann dari Kalimantan dan 3 orang mahasiswa dari Palu yang mengunjungi orang tuanya di pasangkayu.
Selanjutnya sambung Safar, untuk Mamuju sebanyak 50 orang. Kluster keluaraga 3 org , merupakn KE dari Tn MR. Kluster keluaraga 3 org , merupakn KE dari Tn MS. Pasien dari RS Regional 3 org. Pasien dari RS Bhayangkara 3 org, Kluster BPKP 30 orang, KPPN 1 oran Guru SMP 3 Bambu : 2 org, Kluster keluarga Ny.AR 3 orang (1 rmh 3 org positif dan Relawan di Tapalang 2 orang.
Kemudian kasus Mamasa sebanyak 17 orang tambah Safar, merupakan kluster Keluarga KE dengan Kluster sebelumnya.
Selanjutnya untuk data Jum’at tanggal 2 Juli 2021 masih kata Safar kasus Covid 19 kembali bertambah sebanyak 26 kasus.
” Selamat siang, Update data covid19 untuk hari ini tgl 02 Juli 2021 sesuai dg data NAR (New All Record), Positif 26, terdiri dari Mamuju 7 kasus, Pasangkayu 8 kasus dan Mamasa 11 kasus,” urainya.
Untuk itu Kadis Kominfo Sulbar ini, tidak lupa untuk senantiasa menghimbau ke masyarakat untuk tidak pernah lengah dengan Covid 19 dan jangan abaikan Prokes.
” Jangan lengah kita tetap harus waspada terhadap penyebaran Covid 19, jangan pernah abaikan Prokes,” simpulnya.|asd