Menko PMK Prof.Dr.H.Muhajir Efendy Saat menyampaikan Sambutan Secara Virtual pada Kegiatan PPKMB Maba Unsulbar(photo:repro)
BANNIQ.Id. Majene – Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Menko PMK-RI) Prof. Dr. Muhadjir Effendy kembali mengingatkan jajaran civitas akademika perguruan tinggi bahwa dalam kegiatan penyambutan mahasiswa baru tidak sampai terjadi kekerasan, hingga tindakan perpeloncoan.
Menurut Menko Muhadjir, mahasiswa baru seharusnya disambut dengan hangat dan segera menyatu dalam civitas akademika perguruan tinggi.
” Pesan saya kepada para senior, jangan ada sekali – kali melakukan (tindakan,-) perpeloncoan kepada junior-juniornya, ingat adik – adik ini (mahasiswa baru,-), harus disambut dengan hangat,” kata Menko PMK Muhadjir saat memberikan sambutan pada pembukaan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) Majene, 14/08.
PPKMB Mahasiswa Baru Unsulbar angkatan 2023 diikuti ribuan mahasiswa yang berasal dari 8 Fakultas, tahun 2023 ini, lebih 3000 orang dinyatakan lulus diterima di perguruan tinggi negeri itu.
Lebih lanjut Menko Muhadjir dalam sambutan yang disampaikan melalui teknologi visual, pendidikan tinggi selayaknya menyiapkan para calon pemimpin, selain memiliki kemampuan akademik yang tangguh, juga perkembangan aspek keterampilan kemanusiaan atau softkill.
“Untuk merealisasikan hal tesebut, maka pengenalan kehidupan kampus bagi mahasiswa baru yang dilaksanakan setiap awal tahapan mhasiswa baru sebagai bentuk pengenalan tri dharma perguruan tinggi adalah untuk meningkatkan persatuan bangsa, cinta tanah air,” tambah Menko Muhadjir.
Disamping Menko PMK RI Muhadjir, kegiatan penyambutan mahasiswa baru Unsulbar itu juga diisi dengan orasi ilmiah Pj. Gubernur Sulbar, Prof Dr Zudan Arif Fakrulloh. kegiatan diawali dengan rapat terbuka senat yang dihadiri Rektor Muhammad Abdy dan para dekan se-Unsulbar.
Prof Zudan yang juga Sekretaris Badan Nasional Pengelola Perbatasan menyampaikan kepada para mahasiswa baru Unsulbar di kampus Padha-Padhang, Majene agar belajar dengan sungguh – sungguh, pandai dalam memilih teman yang baik.
” Bapak saya itu guru SMP, ibu penjual jamu, namun alhamdulillah berkat doa mereka dan usaha keras, belajar sungguh – sungguh, saya S1, S2 dan S3, semua dengan beasiswa,” kata Prof Zudan memotivasi ribuan mahasiswa baru.
Dari ribuan mahasiswa baru Unsulbar angkatan 2023 itu, 18 orang merupakan mahasiswa baru asal sejumlah provinsi di Papua yang lulus di Unsulbar lewat jalur afirmasi. (@@@)