Jumat, April 26, 2024

Pembina Usaha Kecil Menengah Sebut Pemerintahan Habsi-Irwan Miliki Perhatian Khusus kepada Pelaku UMKM

- Advertisement -
Bupati Mamuju, Habsi Wahid bersama Pembina UMKM Sulbar,Naharuddin di Warkop my Coffee di Karema Mamuju (photo:Asdar)

BANNIQ.Id.Mamuju.Perhatian Pemkab Mamuju Dibawah Kepemimpinan Habsi-Irwan dinilai telah membawa perubahan bagi Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah(UMKM). Hal tersebut disampaikan oleh Pembina UMKM Sulbar,Naharuddin.

” Secara umum sesuai pengalaman dan pengamatan saya, Perhatian Pemerintah Kabupaten Mamuju di bawah Kepemimpinan Habsi-Irwan ada perubahan terhadap peningkatan Pelayanan sektor usaha bidang UMKM, Mereka punya perhatian khusus pada sektor ini,” Ujar Naharuddin, Rabu(3/4/2020).

Perhatian khusus Pemkab terhadap UMKM di Mamuju di bawah Binaannya, sebut Nahar meliputi pelayanan Perizinan, Bimbingan Peningkatan Mutu, Link Pemasaran serta Peningkatan kualitas Kemasan.

” Perhatian khusus Pemkab Mamuju kepada UMKM binaan kami, meliputi pelayanan perizinan, bimbingan peningkatan mutu produk, membatu mencarikan Link pemasaran, bahkan lebih detail hingga ke Pengembangan kualitas kemasan produk, “bebernya.

Lebih jauh mantan Sekertaris Komite Aksi Pembentukan Provinsi (KAPP) Sulbar ini, menaruh harap ke Pemkab ke depan untuk membimbing dalam menghadapi tantangan ynag dihadapi oleh UMKM, mengingat era digital saat ini dimana pelaku usahasudah tidak terpau pada Kios atau toko untuk.menjual produk tetapi Virtual Office.

” Tantangan yang dihadapi oleh Para pelaku UMKM itu cukup besar, saat ini para pelaku usaha itu tidak lagi mengandalkan kios atau toko untuk menjual produk, tetapi dengan Ponsel android produk dipasarkan dengan sisitim Virtual office, secara online tetapi saya yakin Pemkab Bisa Men-drive ini dengan melibatkan seluruh stake holder yang ada,” Imbuhnya.

Kemudian melihat posisi Mamuju sangat strategis, didukung oleh potensi Sumber daya alam yang dimiliki, Sebut Nahar Mamuju Dapat menjual produk unggulan ke luar,apalagi dengan lokasi Mamuju yang sangat dekat dengan Ibukota Negara yang baru di Penajem Kaltim.

Baca Juga >>   Rencana Kunker Presiden RI ke Sulbar, PLT Kesbang Ajak Masyarakat Menyambut dengan Sukacita

” Jarak Mamuju ke Balikpapan lebih dekat dari Pada Palu- Balikpapan, terpautnya sekira 20 Mil laut, nah dengan lokus yang sangat strategis ini, Mamuju unggul dari daerah lain untuk menjadi daerah pemasok produk ke Ibukota Negara yang Baru,” Tandasnya.

Dia mencontohkan, untuk produk sayur saja dimana Diperkirakan pada tahun 2024 nanti akan ada sekitar 2 juta penduduk yang akan pindah ke Ibukota baru, dan untuk.kebutuhan sayur saja diprediksi di IKN baru tersebut sekitar 200 ton perhari, tentu pemasoknya dari daerah terdekat.


” Kita contoh untuk produk sayur saja, Sayur itu waktu bertahannya tidak lama, long life pendek, atau begitu dipetik langsung ke komsumen, tentu supliernya dekat, dimana itu yah di Mamuju ini, saya yang sudah menjadi penduduk Maju sangat yakin Pemkab bisa mewujudkan harapan ini yang tentunya harus didukung oleh semua stake holder yang ada,” Pungkas Owner Warkop My Coffe, Karema Mamuju ini.|Asdar

BERITA TERKAIT

Berita Populer

Komentar Pembaca

error: