BANNIQ.Id.Sulbar.Terkait pemberitaan di media online perihal kedatangan Dirjen Jakon Syarif Burhanuddin untuk memfasilitasi masalah lelang yang ada di BP2JK, pihak BP2JK memberikan klarifikasi terhadap hal tersebut.
” Klarifikasi terhadap berita yang di sampaikan oleh tim investigasi LSM gerak kepada media on line mengenai kedatangan bapak Syarif Burhanuddin Direktur Jendral Jasa konstruksi kementerian PUPR di provinsi Sulawesi barat bukan untuk menfasilitasi tapi membuka acara rapat persiapan lelang dini tahun anggaran 2020 dan sertifikasi juru ukur yang di laksanakan oleh jasa konstruksi wilayah Sulselbar,” Ujar staf Humas BP2JK Sulbar, Afandry,Sabtu(17/8/2019).
Fandry menambahkan, terkait CV 77 Mandiri pihak BP2JK belum menerima surat dari PPK Penyediaan Perumahan.
” Terkait CV 77 Mandiri itu kami belum menerima surat dari PPK penyediaan perumahan dan tentang adanya dugaan persekongkolan antara Pokja dan penyedia kami silahkan untuk mencari bukti,” Pungkasnya.|smd