BANNIQ.Id.Polewali. Polemik pembagian Lods Pasar di Kecamatan Tutar Polman yang terkatung hampir 3 tahun setelah dibangun akibat terjadinya silang persepsi mengenai status pedagang antara pendatang lokal dan pendatang, akhirnya klir dan bisa diselesaikan secara damai dan lancar oleh Kepala Dinas Perindagkop dan UKM kabupaten Polewali Mandar Doktor Hj.Agusnia Hasan Sulur Sp. MSi.
” Alhamdulillah kami mengapresiasi atas pemahaman saudara-saudara semua Akhirnya kita menemui titik kesepakatan untuk menyelesaikan masalah pembagian Lods Pasar Kecamatan Tutar ini,” Ujar Agusnia HS saat rapat dalam.rangka penyelesaian masalah pembagian lods pasar Kecamatan Tutar,Kamis (9/7/2020) yah dihadiri Kapolsek serta Sekcam Tutar
Agusnia menambahkan, dengan difungsikannya pasar tersebut Pemkab berharap akan dapat mendorong perekonomian dan meningkatkan daya beli masyarkat, kendati dari aspek geografis berda di wilayah terpencil.
Pasar Kecamatan Tutur itu sendiri terdiri dari 14 Kios Tertutup dan 40 Lods terbangun di atas lahan milik pemerintah daerah.|asd