BANNIQ.Id, Pasangkayu— Kegiatan penanaman mangrove 1,25 jt pohon yang digagas oleh PJ Gubernur Sulbar,Dr Akmal Malik, dan dilaksanakan serentak se- Sulawesi Barat (Sulbar), khususnya di Kabupaten Pasangkayu pelaksanaan penanaman mangrove dipusatkan di pantai Maleo, desa Letawa, Kecamatan Sarjo, Kabupaten Pasangkayu, Sulbar. Senin (28/11).
Giat ini dihadiri oleh Sekretariat Provinsi (Sekprov) Sulbar Muhammad Idris, Bupati Pasangkayu Yaumil Adj, Forkopimda Pasangkayu, para Kepala Desa (Kades), Kepala Sekolah (Kepsek), Siswa-siswi se-kabupaten Pasangkayu, pecinta lingkungan hidup, tokoh masyarakat, dan tak ketinggalan pula perwakilan dari PT Astra Agro Lestari (AAL) Agung Senoaji (CDAM Astra group) dan Silmi CDO PT Surya Raya Lestari. Peserta yang ikut kegiatan tersebut sekitar 1000 orang.
Pencanangan penanaman mangrove ini adalah bentuk partisipasi dalam hari menanam pohon sedunia. Penanaman mangrove ini dilakukan dengan tujuan untuk mengurangi bahaya abrasi pantai, khususnya di Kabupaten Pasangkayu dan Sulbar pada umumnya.
Selain itu kegiatan ini juga untuk mendukung pelestarian lingkungan hidup terutama biota yang ada di sekitar Pantai maupun hutan mangrove dan memberikan pembelajaran akan pentingnya menanam pohon untuk kelanjutan generasi penerus.
Muhammad Idris dalam arahannya mengatakan bahwa gerakan ini merupakan bentuk kepedulian bersama terhadap pelestarian lingkungan hidup dan untuk mencegah terjadinya abrasi pada sepanjang pantai yang ada di Sulbar.
“Saya ucapkan terimakasih kepada semua yang sudah ikut serta dan terlibat dalam kegiatan ini,” ucapnya.
Dari salah satu siswa yang hadir pada kegiatan ini juga menyampaikan rasa bahagianya karena bisa turut serta menanam mangrove. Demikian juga harapan dari para guru yang hadir, dengan aksi ini maka minat pelajar untuk menanam makin bertambah seiring dengan pentingnya arti melestarikan lingkungan hidup yang ada.
Sementara itu CDAM PT Astra Agro Lestari (AAL) Agung Senoaji pada kesempatan lain menyampaikan, dengan giat penanaman mangrove ini maka kemungkinan dapat mencegah terjadinya abrasi, dan dapat menjaga tumbuh suburnya biota disekitar mangrove.
“gerakan menanam ini merupakan kegiatan yang sangat positif bagi kita semua, terutama bagi para pelajar di kabupaten Pasangkayu,” pungkasnya.
Dalam aksi ini di harapkan kedepannya pohon mangrove ini bisa tumbuh subur dan dapat memberikan manfaat bagi kita semua.
“Saya mewakili perusahaan Astra group sangat bersyukur bisa terlibat langsung dalam aksi yang sangat luar biasa ini,” ungkapnya.
“Kegiatan ini juga merupakan salah satu bentuk partisipasi perusahaan PT Astra Group dalam mengurangi efek pengaruh perubahan cuaca dan sebagai bentuk pelestarian lingkungan hidup yg ada di kabupaten Pasangkayu,” tambah Agung Senoaji.