BANNIQ.Id.Sulbar. Sesuai kewenangannya dalam pembangunan dan pengembangan ketahanna keluarga untuk Masyarakat di Provinsi, Badan Kependudukan,Kelurga Betencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Provinsi Sulbar telah melaksanakan tugas dan fungsinya secara maksimal.Dan di Tahun Anggaran 2020 meskipun berada pada situasi Pandemi, BKKBN Sulbar berhasil mengukir prestasi gemilang sebagai Perwakilan BKKBN terbaik ke saya dalam realisasi Program dan terbaik kedua untuk Pengelolaan Anggaran.
” Alhamdulillah berkat dukungan teman-teman Pers yang senantiasa memberikan informasi terkait program BKKBN ke Masyarakat, BKKBN Perwakilan Sulbar berhasil menjadi Perwakilan BKKBN Provinsi yang terbaik satu dalam realisasi program dan terbaik kedua untuk serapan anggaran,” Ujar Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulbar,Nur Yamin, saat gelaran Konfrensi Pers di aula Kantor BKKBN Sulbar,Jum’at (7/1/2021).
Yamin menguraikan, penilaian berdasarkan data BKKBN Pusat tersebut atas capaian terbaik dari aspek program, meliputi berbagai program yang dilaksanakan selama tahun anggaran 2020 yang antara lain meliputi; Angka Privalensi kontrasepsi Modern, ditargetkan 55.64 % capaian sebanyak 77.11 %( 138%). Selanjutnya presentase KB aktif MKJP, target 27.19% capaian sebesar 87%( 162.022%). Kemudian presentase kebutuhan berKB yang tidak terpenuhi, target 13.17 % capaian 8.67%( khusus untuk poin ini makin kecil angka capaian makin berhasil).
Capain lainnya lanjut Nuryamin, tersedianya alokon di 128 Faskes. Kemudian meningkatnya pengetahuan remaja memiliki Baduta tentang 1000 HPK (42.109) kelurga. Untuk program penanganan lansir BKKBN Sulbar juga dinilai cukup baik yakni dengan meningkatnya pelayanan ramah lansia melalu 7 Dimensi lansia tangguh pada perawatan jangka panjang (PJP) bagi lansia (57 kelompok). Capaiannya selanjutnya sebut Nuryamin, yakni meningkatnya pengetahuan Remaja putri sebagai calon Ibu tentang edukasi Kespro dan Gizi melalui PIK-R dan BKR/162 Kelompok.
Atas capain tersebut menjadikan BKKBN Sulbar yang merupakan satu-satunya BKKBN yang berzona biru.
” Atas capaian ini, BKKBN Provinsi Sulbar menjadi satu-Satunya BKKBN di Indonesia yang berzona biru,” Timpal Nuryamin.
Masih kata dia, khusus untuk PIK Remaja sebagai lembaga yang dibentuk BKKBN untuk membantu dan mendukung Program BKKBN , ke depan dirinya berharap para anggota PIK R tersebut untuk lebih kreatif dengan membuat konten-konten positif yang relevan dengan program BKKBN.
” Ke depan para PIK R yang selama ini telah mendukung program BKKBN, agar lebih kreatif dalam menjalankan peran sebagai anggota PIK R, misalnya dengan membuat video pendek dengan konten-konten menarik relevan dengan program BKKBN, ” Simpul Nuramin.|asd
