Senin, November 25, 2024

Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan Kawasan Permukinan Warga, Disperkim Sulbar akan Bangun Jalan Rabat Beton di Desa Bambu

- Advertisement -

BANNIQ.Id. Mamuju.Pembangunan dan penataan akses pemukiman untuk meningkatkan hunian yang nyaman dan aman terus dilakukan oleh Dinas Perkim Sulbar di kabupaten melalui APBD pokok maupun APBD Perubahan TA 2024.

Seperti halnya rencana pembangunan jalan rabat Beton sepanjang 300 M di Desa Bambu Kecamatan Mamuju Kabupaten Mamuju.

Pembangunan jalan rabat beton ini, penting segera dilaksanakan mengingat kondisi jalan tersebut sering dilalui kendaraan 6 roda dan kerap masyarat terjatuh saat melintas.

” Sesuai hasil survey sebelum kita desain pembangunannya, pembangunan jalan rabat beton ini penting mengingat aktivitas masyarakat di areal jalan ini yang di dalamnya ada kebun masyarakat yakni di dusun tammerinding Desa Bambu biasa juga jalan ini bias adilewati mobil 6 roda, sehingga kondisinya rusak dan biasa masyarakat yang melintas terjatuh,” jelas PPTK Disperkim Sulbar,Muh.Yusuf,ST,Rabu(16/10/24).

Adapun sistim pelaksanaan kerjanya sambung Yusuf karena keterbatasan waktu kemungkinan akan dikerjasamakan dengan pihak Makorem Tatag.

” Karena keterbatasan waktu yang kemungkinannya tidak bisa lagi dikontraktualkan, maka kita akan kerjasama dengan pihak Makorem dengan sistim swakelola, sesuai pengalaman Makorem sudah tak diragukan untuk mengerjakan pekerjaan seperti itu maupun bangunan pelengkapnya,” imbuhnya.

Yusuf menambahkan untuk status aset jalan rabat beton tersebut jika selesai dikerjakan, nantinya akan menjadi aset Pemkab.

” Jadi kode rekening kegiatan ini adalah belanja barang diserahkan, nanti Pemkab Bermohon ke Pemprov untuk penyerahan aset kemudian Pemprov menindak lanjutinya dengan penyerahan kembali ke Pemkab melalui relokasi aset, jadi tidak usah ada pencatatan,” pungkasnya.|***

Baca Juga >>   Bahas Peningkatan Produksi Ternak Melalui Pembentukan Disnak, Pj Gubernur Berkunjung ke DPRD Subar
BERITA TERKAIT

Berita Populer

Komentar Pembaca

error: