Jumat, Oktober 4, 2024

Distan Pasangkayu Lakukan Pembangunan Irigasi Tanah Dangkal, Ini Tujuannya

- Advertisement -
Kadistan Pasangkayu,Nurdin(photo:hen)

BANNIQ.id, Pasangkayu – Untuk membantu Masyarakat tani khususnya di Bidang tanaman Pangan dan Hortikultura, Dinas Pertanian (Distan) bangun Irigisasi tanah dangkal untuk memenuhi kebutuhan air di Lingkup Pertanian.

Program tersebut untuk memastikan ketersediaan air di persawahan dan tanaman Hortikultura bagi Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) yang terverifikasi di Dinas Pertanian.

Pembangunan Irigasi Tanah Dangkal di 12 Titik, yakni 6 titik untuk tanaman Hortikultura yang terbagi di Desa Maponu 3 titik dan Kelurahan Pasangkayu 3 titik. Sementara 6 titik lagi diperuntukan untuk tanaman Pangan yang terbagi di Desa Wulai 3 titik dan Desa Patika 3 titik.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pasangkayu Provinsi Sulawesi Barat Nurdin, menjelaskan bahwa pembangunan Irigasi tanah Dangkal ini bertujuan untuk membantu masyarakat Tani dalam memenuhi kebutuhan Air petani tanaman pangan dan tanaman Hortikultura.

“Dengan dibangunnya Irigasi Tanah dangkal ini diharapkan dapat membantu masyarakat Tani dalam memenuhi kebutuhan Air untuk Petani tanaman pangan dan tanaman hortikulrura,” Jelas Nurdin saat diwawancarai di Ruang kerjanya. Rabu (6/7).

Terkait soal pengerjaannya Nurdin menjelaskan, kegiatan ini diswakelolakan ke Kelompok Tani (Poktan) dan proses pencairan pembiayaan berdasarkan tahapan pencairan dengan pertanggung jawaban bobot pekerjaan.

“Pekerjaan ini menggunakan dana DAK dan di Swakelolakan ke poktan,” ungkapnya.

Terpisah, Kabid Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP), Muh Ishak, menjelaskan kegiatan ini berdasarkan Sistem Informasi Penyuluhan Pertanian (Simultan) berdasarkan pengusulan poktan, dan PSP akan mengusulkan ke Penyuluh lalu pengusulan ke Kementrian agar diverifikasi layak tidaknya mendapatkan bantuan pembangunan tersebut.

“Kami akan proses berdasarkan permohonan Kapoktan yang masuk dan kami tetap berpegang pada peraturan Permentan no 41 selaku pengawasan,” pungkasnya.

Laporan : Hendi Rusli, Editor : Asmad

BERITA TERKAIT

Berita Populer

Komentar Pembaca

error: