
BANNIQ.Id.Mamuju. Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Mamuju yang akan digelar tahun 2020, bersamaan 3 Kabupaten lainnya, yakni Kabupaten Majene, Kabupaten Mamuju, Kabupaten Mamuju Tengah dan Kabupaten Pasangkayu.
Tahapan pilkada tersebut, rencana akan bergulir pada bulan Juli nanti. Khusus untuk Kabupaten Mamuju beberapa nama telah terendus sebagai salah satu kandidat yang bakal meramaikan Bursa Pemilihan di Ibukota Provinsi Sulbar tersebut.
Salah satu nama yang santer disebut adalah putra sulung Gubernur Sulbar Andi Ian Rusali Masdar, yang diwacanakan akan mendampingi Calon Petahana Habsi Wahid.
Merespon wacana tersebut, Andi Ian Rusali Masdar menyatakan belum berani menyatakan sikap, dia lebih memilih untuk melihat perkembangan.
“Dilihat perkembangannya saja, kemana takdir melangkah disitu lah arahnya, saya tidak muluk-muluk,”ucap Andi Ian, sapaan karib Andi Ian Rusali Masdar, di sela acara Bukber di Rujab Gubernur Sulbar, Selasa Petang(21/5/19)
Lebih bijak Suami dari Citra Nayasari ini, menguraikan bahwa meskipun dirinya digadang-gadang masuk dalam bursa kandidat untuk Pilkada Mamuju, namun dirinya mengakui bahwa sampai saat ini, pihaknya belum pernah berkomunikasi dengan tokoh politik manapun.
” Sampai detik ini, saya belum komunikasi dengan siapa-siapa, entah mungkin dengan teman-teman yang lain,” Akunya
Kendatipun demikian, jika nantinya ia ditunjuk untuk mendampingi kandidat Petahana dalam hal ini Habsi Wahid, dirinya secara personal mengaku siap, selama hal itu adalah kehendak dari masyarakat.
“Saya selalu siap, kehendak Tuhan itu, kehendak masyarakat, yah kita serahkan nanti yang jelas itu saya selalu minta restu sama orang orang tua, pak Gubernur, Pak Bupati , dan seluruh keluarga besar saya jika tidak ada restunnya dari mereka yah mungkin saya agak narik-narik diri ke belakang,” Kuncinya.
Di tempat yang sama Gubernur Provinsi Sulawesi Barat Ali Baal Masdar (ABM), mengaku, selalu mendukung putranya selama hal itu bernilai positif.
“Saya bilang, udah kamu sosialisasi yang baik kalau mau, harus punya usaha jadi orang yang betul – betul bisa jadi pemerintah, kemudian surveymu bagaimana, kalau hanya untuk ikut ramai yah tidak usah,”Ucapn ABM|mas.smd