Peserta Kafilah STQHN Sulbar saat brefing sebelum meninggalkan jambi(foto:Banniq.Id)
BANNIQ.Id. Jambi. Rombongan kafilah Sulbar yang telah mengikuti STQHN XXVII jambi, hari ini,Senin,6 November 2023, akan meninggalkan kota Jambi,sekira pukul 12.00 WIB flight ke Jakarta, lanjut ke Makasaar. Satu anggota kafilah masih tinggal atas nama Hasnawiah yang akan menerima hadiah sebagai juara harapan satu..
Sebelum meninggalkan jambi, dilaksanakan brefing yang dihadiri semua anggota kafilah,peserta dan pendamping, membahas evaluasi selama proses mengikuti lomba di STQHN XXVII, dipimpin sekertaris LPTQ Sulbar,Drs.H.Sukri Mondang,M.Ag.,didampingi Kabag Kesra Biro Pemkesra Pemprov Sulbar, Faizal,S.Ag., senin,6 November 2023 di Hotel Mj’S jambi.
Mengemuka pada brefing ini, upaya maksimal yang telah ditunjukkan oleh para peserta, hanya memang rezeki belum mau untuk meraih juara, meskipun sudah cukup baik dari ajang sebelumnya karena sudah ada juara meskipun baru juara harapan.
” Dari evalausi terhadap proses lomba yang telah diikuti sebetulnya sudah rata-rata bagus, hanya memang pembinaan kita yang mesti kita kembangkan,” jelas H.Sukri Mondang.
Kendatipun demikian, H.Syukri Mondang bersyukur atas capaian di STQHN tahun ini yang sudah lebih baik dari sebelumnya.
” Alhamdulillah Ada perkembangan tahun ini, meskipun belum signifikan, kita telah meraih juara meskipun baru juara harapan satu, ke depannya Insya Allah sudah juara 1,2 dan 3,” pungkasnya.
Kesempatan yang sama, Kabag Kesra Faizal,S.Ag. meminta permakluman kepada semua anggota kafilah bila mana dalam proses fasilitasi terdapat hal yang tidak memuaskan dirasakan oleh kafilah.
” Atas nama pak Kepala biro Pemkesra, kami meminta permakluman dan permaafan bila dalam fasilitasi selama mengikuti STQHN ada hal yang tidak memuaskan yang dirasakan peserta, sebab kami dari awal juga sudah berkomunikasi dengan pihak Kesra Kabupaten tentang kondisi anggaran STQHN kita tagun ini,” jelas Faizal.
Kemudian terkait pengembangan lomba MTQ dan STQ ke depan, qari tilawah dewasa Bahrul Afif menyarankan selain intensitas pengembagan juga kata dia agar melibatkan Dewan hakim tamu nasional.
” Ke depan jika dalam penyelenggaraan berikutnya di tingkat provinsi baik MTQ mauoun STQ, disarankan untuk mengundang dewan hakim tamu nasional, agar lombanya lebih berkualitas,” pungkasnya.|***