Putra Sulbar, Miftahul Khausar Wakili Indonesia di Advance Course Spanyol Bersama Profesional Dunia

Facebook
WhatsApp
Twitter
Miftah Alkautsar bersama Mr.Genaro Orta Walikota Huelva Spanyol sebagai Tuan Rumah Penyelenggara(foto;repro)


BANNIQ.Id. Jakarta. Miftahul Khausar, pemuda asal Mamuju, Sulawesi Barat, kembali mengharumkan nama Indonesia di panggung internasional. Ia terpilih sebagai salah satu dari tiga peserta perwakilan Asia dalam Advanced Course on Promoting Decent Working Conditions in Fisheries, sebuah pelatihan tingkat tinggi yang diselenggarakan pada 19–23 Mei 2025 di Isla Cristina National Training Centre (CNF), Huelva, Spanyol.

Kursus ini diikuti oleh 31 profesional dari berbagai negara di Eropa, Afrika, Amerika, dan Asia. Acara dibuka secara resmi oleh perwakilan Kementerian Ketenagakerjaan Spanyol serta Walikota Isla Cristina, Mr. Genaro Orta. Program ini diselenggarakan oleh CIHEAM Zaragoza bekerja sama dengan FAO dan Social Marine Institute (ISM), serta didukung oleh Spanish National Institute for Safety and Health at Work (INSST).

Miftah bersama delegasi negara lain pada kegiatan praktek Lapang(foto:repro)

Pelatihan ini bertujuan memperkuat kapasitas pengambil kebijakan, inspektur ketenagakerjaan, dan spesialis sosial di sektor perikanan dalam merancang strategi kerja layak berbasis hukum dan hak asasi manusia. Fokus utama kursus mencakup perlindungan sosial bagi nelayan, keselamatan kerja di laut, penghapusan kerja paksa, serta peningkatan kondisi kerja bagi perempuan dan pekerja migran di industri perikanan.

Materi pelatihan disampaikan oleh pakar dari berbagai institusi global ternama seperti FAO Roma (Italia), ILO/FAO (Prancis), IMO London (Inggris), ITF (Inggris), serta praktisi dari ISM dan INSST Spanyol. Para peserta juga mengikuti pelatihan lapangan yang mencakup inspeksi kapal perikanan, simulasi keselamatan kerja, hingga penyusunan rencana aksi nasional.

Miftah bersama para peserta pelatihan, Profesional, Akademisi dan Praktisi dari berbagai negara(foto;repro)

Dari aspek akademik Miftah putra H.Samiran Sekum KONI Sulbar ini merupakan lulusan terbaik Program Studi Hubungan Internasional UIN Jakarta dan meraih gelar magister Kajian Eropa dari Universitas Indonesia dengan predikat cumlaude. Saat ini, ia menjabat sebagai Kepala Biro Luar Negeri di Pengurus Pusat Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI), organisasi nelayan terbesar di Indonesia dan juga sebagai Co-Founder dari Timur Network Foundation, sebuah organisasi nirlaba berbasis komunitas yang berfokus pada pengembangan sumber daya manusia di Indonesia Timur.

Sejak masa kuliah, Miftah aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan pengembangan kepemudaan, serta terlibat dalam kegiatan internasional seperti magang di KBRI Singapura dan mengikuti International MUN di Malaysia pada 2019. Kini, ia memimpin kerja sama luar negeri di KNTI dan terus mendorong advokasi internasional untuk perlindungan hak-hak nelayan kecil.

Pengalaman internasionalnya juga mencakup partisipasi dalam banyak Forum Strategis seperti Regional Asia Meeting on Food Sovereignty di Thailand (2023), menjadi penyelenggara pendirian Southeast Asia Small-Scale Fisheries (SEA-SSF) Hub di Batam (2024), Fishers Forum di Colombo, Sri Lanka (2024), dan Regional Small-Scale Fisheries Workshop in Asia di Thailand (2025). Ia juga berkontribusi dalam penyusunan Rencana Aksi Nasional untuk Voluntary Guidelines for Securing Sustainable Small-Scale Fisheries (VGSSF) bersama FAO dan Kementerian Kelautan dan Perikanan RI.

Miftah adalah cerminan semangat pemuda Mandar yang mampu menembus batas dan menunjukkan kapasitasnya di tingkat nasional maupun internasional./***

Berita Lainnya