BANNIQ.Id.Sulbar. TPS sebagai pusat pelaksanaan pungut hitung suara Pilpres dan.Pileg pada setiap perhelatan Pemilu, menjadi sangat urgen untuk memaksimalkan peran para saksi Partai untuk bekerja prima melakukan proteksi pelaksanaan penjoblosan dan perhitungan suara, agar suara yang sudah terjoblos tetap terjaga dalam proses perhitungannya, dan terhindar dari tindakan kecurangan.
Untuk maksud tersebut, Tim Kampanye Daerah(TKD) Capres/cawapres Nomor Urut 01, Joko Wi-Ma’ruf Amin Provinsi Sulawesi Barat, menggelar Trainer Of Trainers (TOT) Saksi untuk Pemilu serentak 17 April 2019, Sabtu(9/3/2019) di Matos Hotel And Convention Mamuju.
Ketua TKD Joko Wi-Ma’ruf Provinsi Sulawesi Barat, Drs.H.Ibnu Munzir menjelaskan tujuan pelaksanaan TOT bagi Saksi untuk Pilpres 17 April 2019.
” Kegiatan ini bertujuan untuk membekali pengetahuan dan pemahaman kepada pelatih(Trainers) tentang tugas saksi, apa hak dan kewajibannya serta kemampuan untuk membuat laporan,” Terang PLT Ketua DPD I Partai Golkar Sulbar ini.
Dari TOT tersebut,sambung Ibnu, para pelatih yang sudah dilatih selanjutnya akan membuat kegiatan yang sama di Kabupaten oleh masing-masing TKD atau dilaksanakan yang dibagi secara perwilayah.
Pada pelatihan ini juga sebutnya, terdapat materi penerapan aplikasi yang berbasis IT yang bertujuan untuk membekap para saksi Joko Wi-Ma’ruf yang telah direkrut untuk melaporkan secara cepat suara di TPS.
” Di kegiatan ini, ada materi aplikasi pelaporan suara langsung dari TPS berbasis IT, tujuannya agar suara di TPS dapat dilaporkan secara cepat oleh saksi- saksi kita ” Imbuhnya.
Terkait kemungkinan kecurangan dalam perhitungan suara hasil pilpres nanti, Wakil ketua Komisi V DPR RI ini menjelaskan, segala kemungkinan.yang dapat menimbulkan kecurangan untuk perhitungan suara di TPS akan diantisipasi sedini mungkin.
” Kita akan mengantisipasi kemungkinan adanya kecurangan perhitungan suara di TPS, apalagi untuk pilpres tersebut perhitungannya agak malam, tentu kita antisipasi pencahayaannya agar terang pada saat perhitungan suara,” pungkasnya.
Di tempat yang sama, sekertaris tim TKD Joko Wi-Ma’ruf Sulbar, Charles Wiseman menandaskan, kegiatan TOT tersebut agar saksi- saksi yang telah direkrut diberikan pemahaman oleh pelatih yang sudah dilatih, akanbidang tugasnya sebagai saksi, supaya bisa bekerja profesional.
” Kegiatan ini Training of Trainers, melatih para pelatih, tujuannya para saksi yang telah direkrut diberi pemahaman tentang bidang tugasnya sebagai saksi agar kerja-kerjanya lebih sistematis dan metodologis, atau dengan kata lain TOT ini adalah untuk membelajarkan orang agar bekerja secara Profesional,” Pungkas Sekertaris DPD PDIP Sulbar ini.|smd