BANNIQ.Id.Mamuju. Jalan arteri mamuju terutama di titik depan kantor Gubernur Sulbar hingga ke Perempatan jalan ke Pelabuhan fery yang menjadi kewenangan Pemprov dan selama ini dalam kondisi gelap, cenderung rawan kalau melintas malam hari karena Penerangan yang ada dengan listrik Solar Cell( Tenaga Surya) sebahagian besar balonnya sudah Padam. yang sebelahnya hingga ke dekat Hotel Maleo sebelumnya sudah diadakan oleh Balai Pengelola Transfortasi Darat (BPTD) kelas III Mamuju Sulbar.
Atas kondisi tersebut, Pemprov Sulbar Melalui Dinas Perhubungan tahun ini menganggarkan sekira Rp 900 Juta untuk pengadaan lampu jalan dengan lampu konvensional.
“Iya tahun ini Kita ada pengadaan lampu jalan di titik Jalan arteri yang menjadi Kewenangan Provinsi, Kita hanya pengadaan perangkatnya, tiang dua cabang untuk sambungan Instalasinya bukan di Kami,” Jelas Kadis Sulbar Amir A.Dado, Selasa (12/8/25).
Untuk Pengadaan Maintenace(perangkatnya) sambung Amir langsung dari Pabrikasinya di Bekasi.” Karena pengadaan ini E Katalog, jadi perangkat atau peralatannya langsung dari Pabrikasinya di Bekasi, Saya sudah berkunjung ke sana,” Pungkas Mantan Kadis ESDM dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Pemprov Sulbar ini..
Penjelasan lebih teknis disampaikan PPTK Akbar Atjo. Menurutnya untuk proses percepatan pengadaan Lampu tersebut untuk bisa segera menyala tetap diupayakan secepatannya, sebagaimana harapan pimpinan .
” Saya dan pak kadis pasti mau juga secepatnya, dan kita tetap upayakan tanggal 17 Malam bisa menyala, tetapi kita juga tidak ingin tegesa-gesa karena kita kedepankan kualitas, yang jelas pada hari HUT Sulbar nanti pasti sudah menyala,” jelas Akbar.
Ditambahkan, karena kategori Pengadaan lampu jalan tersebut adalah E Katalog yang langsung diantar dari pabrikan di Bekasi melalui Surabaya, sehingga butuh waktu yang tidak singkat.
” Pengadaan ini kan kategori E Katalog yang maintenecenya langsung dari Pabrikan di Bekasi, dan karena ini dua cabang gantungan lampu makanya agar repot kalau dikirim, makanya langsung diantar oleh truck dari Bekasi melalui Surabaya ke Makasar dan diantar jalan darat dari Makasar ke Mamuju,” pungkasnya. /ham-Asd.
