Senin, November 25, 2024

Hj.Andi Ruskati Sebut Tetap akan Mendukung Program BPOM dalam Rangka Peningkatan Derajat Kesehatan

- Advertisement -
Anggota Komisi IX DPR RI, Hj.Andi Ruskati Alibaal bersama kepala.BPOM Mamuju, Netty Nurmuliawati saat menjadi pemateri pada kegiatan Sosialisasi Pemberdayaan Melalui KIE obat dan Makanan di gedung serbaguna Rujab Gubernur Sulbar,Rangas Mamuju(photo:hms)

BANNIQ.Id.Sulbar–Urgensi pengawasan Obat dan Makanan, Perlu terus disosialisasikan ke masyarakat agar mereka dapat mengkonsumsi Bahan Obat da makanan ynag sesuai standar kesehatan. Untuk Mencapai maksud tersebut, Lembaga berwenang seperti BPOM bersama Pemerintah Daerah dan Anggota Legislatif perlu membangun sinergitas untuk memaksimalkan pelaksanaan fungsi pengawasan tersebut.

Demikian halnya yang dilakukan oleh BPOM Mamuju, Rabu(17/6/2020) Melaui Kegiatan Sosialisasi Obat dan di Aula Serba Guna Pemprov Sulbar dengan Pemateri Anggota Komisi IX DPR RI,Hj.Andi Ruskati Alibaal dan kepala BPOM Mamuju,Netty Nurmuliawati.

Pada kesempatan tersebut, Hj. Andi Ruskati Ali Baal berharap kepada peserta yang hadir , agar mereka dapat mengetahui dan lebih memahami tentang Bahan obat dan makanan yang sehat untuk digunakan dan dikomsumsi.

” Kita berharap melalui kegiatan Sosialisasi yang digelar BPOM Mamuju ini, saudara-saudara dapat mengetahui dan lebih paham tentang obat dan makanan yang sehat untuk digunakan dan dikonsumsi , juga saudara diharap dapat lebih mengenali ciri-ciri obat dan makanan yang tidak layak digunakan dan dikonsumsi,” Papar Hj.Andi Ruskati di hadapan sekira 150 peserta Sosialisasi Pemberdayaan melalui KIE dengan standar protokol kesehatan yang ketat tersebut.

Sebagai Anggota Komisi IX di DPR RI, dan menjadi mitra kerja dari BPOM dirinya akan tetap berupaya secara optimal untuk mendukung program pemerintah dalam menungkatkan derajat kesehatan melalui Sosialisasi Pemberdayaan KIE yang digelar BPOM Mamuju.

” Kami akan tetap berupaya optimal untuk mendukung program pemerintah dalam Me ningkatan derajat kesehatan masyarakat, seperti halnya kegiatan sosialisasi yang digelar BPOM Mamuju ini,”

Kegiatan Sosialisasi Pemberdayaanasyarkat melalui KIE Obat dan Makanan tersebut dinilai sangat bermanfaat bagi masyarakat yang selama ini masih awam tentang seperti apa obat dan makanan yang layak digunakan dan dikomsumsi, atau dengan kata lain masyarakat bisa melakukan tindakan pencegahan untuk tidak salah mengkonsumsi dan menggunakan obat dan makanan.

Baca Juga >>   Kenali Ancaman dan Resiko Bencana Akibat Hidrometerologi, BPBD Sulbar Gelar Apel Kesiap Siagaan

” Kami berterimah kasih kepada BPOM dan Ibu anggota Komisi IX DPR RI,Hj.Andi Ruskati atas diundangnya kami mengikuti kegiatan ini, Kegiatan ini sangat berarti bagi kami yang selama ini masih awam tentang obat dan makanan yang layak digunakan dan dikomsumsi, dengan kegiatan ini pula kita menjadi lebih paham mana obat atau makanan yang layak digunakan dan dikomsumsi, dan mana yang tidak layak,” Terang Ahmad salah seorang peserta Kegiatan Sosialisasi Pemberdayaan melalui KIE obat dan makanan mewakili unsur Pemuda tersebut.|asd

BERITA TERKAIT

Berita Populer

Komentar Pembaca

error: