BANNIQ.Id.Mamuju.Insiden Pengeroyokan yang dialami sekertaris DPD II Partai Golkar Majene,Irfan Syarif di Hotel Grand Maleo Pekan lalu, saat ini masih dalam proses pendalaman oleh Satuan Reskrim Polres Mamuju, untuk mengungkapkan tersangka dari insiden Pengeroyokan tersebut.
Kasat Reskrim Polres Mamuju,AKP Syamsuryansyah, Senin(27/7/2020) mengatakan meskipun tim Reskrim Polres Mamuju telah menyita rekaman CCTV Hotel Grand Maleo atas insiden yang terjadi dini hari pekan lalu tersebut, namun karena kondisi gambar yang buram(kabur) sehingga pihaknya butuh waktu untuk bisa mengungkap tersangka dari insiden Pengeroyokan tersebut.
” Masalahnya sebetulnya sudah terang, ada kejadian hanya kami belum bisa mengungkap siapa tersangkanya mengingat video CCTV yamg sudah ada pada kami gambarnya kabur atau buram, dan untuk mengungkap ini kita masih butuh waktu tidak serta Merta kita dapat simpulkan,” Bebernya.
Untuk proses tersebut sambung Syamsuryansyah, pihaknya akan melakukan pendalaman video melalui Laboratorium Forensik(Labfor).
” Untuk penyeledikan gambar di video ini, kita akan kaji melalui labfor, namun prosedurnya nanti dinaikkan status penyelidikan ke penyidikan baru kita bisa dikaji melalui Labfor, sekali lagi ini butuh waktu,” Pungkasnya.|asd