BANNIQ.Id.Majene. Pilkada Kabupaten Majene yang akan digelar pada tanggal 09 Desember 2020, yang tinggal sebulan lebih ke depan . Semua pasangan telah mengerahkan usaha terbaik untuk meraih atensi masyarakat, untuk menjadi pemimpin Majene dalam periode kedepan. Masyarakat pun gegap gempita menyambut dan memeriahkan pesta demokrasi ini, seperti kelompok Sekawan Millenial Patmawati, atau yang akrab disapa Sempat.
Ketua Sempat, Fadli alias Pacol, mengatakan, bahwa terbentuknya Sempat ini karena inisiasi sekelompok pemuda di wilayah Majene yang menginginkan Majene Maju di tangan Patmawati-Lukman.
“Kami telah melihat perubahan di MP3 Jilid I. Pembangunan yang puluhan tahun dirindukan, telah direalisasikan dalam visi MP3. Contohnya Sport Center, Pantai Dato, Pasar Sentral, Pengaspalan dalam Kota, Mangrove Rewata’a, dan masih banyak lagi. Ini harus dilanjutkan, dan kami yakin, SDM dari Patmawati Fahmi tidak perlu diragukan, dan beliau masih representasi dari alm. Fahmi Massiara, sehingga visi tersebut akan berlanjut”, ujar Fadli, Jum’at (9/10/2020).
Senada dengan Fadli, anggota Sempat lainnya, Midung, mengatakan Ibu Patmawati Fahmi adalah sosok yang mampu memahami psikologi dan kebutuhan masyarakat.
“Ibu Patmawati ini telah 25 tahun di Majene, telah mendampingi almarhum Fahmi Massiara selama 15 tahun sebagai pimpinan wilayah di Majene sejak menjadi Camat tahun 2005. Tentunya, beliau sangat paham psikologi dan kebutuhan masyarakat, beliau bukan orang yang baru datang di Majene. Kami prihatin, beliau sering didzalimi dengan isu-isu politik identitas yang sering digaungkan oleh oknum yang tidak mampu mempertanggungjawabkan statementnya”, simpul Midung.|Oj/asdar
